Grow with AppMaster Grow with AppMaster.
Become our partner arrow ico

Remah roti

Dalam konteks pengembangan situs web, "remah roti" mengacu pada pola navigasi antarmuka pengguna (UI) yang memberikan lapisan konteks tambahan dan bantuan bagi pengguna dengan menampilkan jejak elemen navigasi hyperlink. Breadcrumbs mewakili struktur hierarki situs web dan menawarkan pengguna cara mudah untuk menavigasi kembali ke halaman sebelumnya. Pola navigasi UI ini berkontribusi signifikan terhadap peningkatan pengalaman pengguna (UX) dengan memfasilitasi navigasi yang lancar dan efisien melalui aplikasi, dan pada akhirnya, meningkatkan kepuasan pengguna.

Nama remah roti diambil dari dongeng populer "Hansel dan Gretel", di mana anak-anak meninggalkan jejak remah roti untuk menemukan jalan pulang. Dalam konteks pengembangan situs web, pola ini memungkinkan pengguna melacak secara visual langkah-langkah mereka kembali ke halaman beranda atau halaman tingkat tinggi lainnya, sehingga menawarkan pengalaman penelusuran yang efisien dan ramah pengguna. Konsep memiliki remah roti di situs web pertama kali diperkenalkan pada tahun 1995 oleh Jakob Nielsen sebagai bagian dari penelitiannya tentang arsitektur informasi dan pola navigasi.

Situs web modern, terutama yang menampilkan struktur hierarki yang mendalam dan sistem navigasi yang kompleks, mendapatkan manfaat yang signifikan dari penerapan remah roti. Menurut penelitian, 74% pengguna yang disurvei menyatakan bahwa remah roti akan berguna bagi mereka dalam navigasi web, sementara studi oleh IBM menemukan bahwa penggunaan remah roti di situs web menyebabkan penurunan kesalahan navigasi sebesar 12%.

Ada tiga jenis remah roti utama yang digunakan dalam konteks pengembangan situs web, yang ditujukan untuk berbagai tujuan:

  1. Berbasis lokasi: Remah roti ini mencerminkan struktur hierarki situs web dan menunjukkan posisi halaman saat ini di dalamnya. Jenis ini sangat berguna untuk situs web dengan arsitektur mendalam atau platform e-niaga dengan hierarki kategori dan subkategori produk. Contoh jalurnya bisa berupa: Beranda > Elektronik > Ponsel > Ponsel Cerdas > Apple.
  2. Berbasis atribut: Breadcrumb berbasis atribut menyediakan navigasi yang dipersempit berdasarkan filter atau atribut yang dipilih pengguna seperti kisaran harga, warna, ukuran, dll. Biasa digunakan dalam platform e-niaga, pengguna dapat menavigasi situs berdasarkan kriteria tertentu, menelusuri item dengan atribut serupa. Contoh jalurnya bisa berupa: Beranda > Ponsel > Apple > Harga: $500 - $800 > Warna: Biru.
  3. Berbasis riwayat: Remah roti ini menampilkan riwayat penjelajahan pengguna dan mengurutkan halaman yang dikunjungi dalam urutan kronologis. Cara kerjanya mirip dengan tombol kembali di browser, dan menawarkan pengalaman navigasi yang dipersonalisasi dan unik untuk setiap pengguna. Contoh jalurnya bisa berupa: Beranda > Produk > Ponsel > Apple > iPhone 12 > Checkout.

Ketika mengimplementasikan remah roti dalam aplikasi web, pengembang dapat mengintegrasikannya ke dalam aplikasi mereka menggunakan berbagai teknologi web, seperti HTML, CSS, dan JavaScript. AppMaster, platform no-code yang kuat untuk membuat aplikasi backend, web, dan seluler, memungkinkan pengguna memasukkan remah roti ke dalam proyek mereka dengan lancar. Dengan pembuat UI visualnya, pengguna non-teknis dapat dengan mudah merancang dan mengonfigurasi remah roti untuk mengatur navigasi dalam aplikasi mereka.

Mengintegrasikan remah roti ke dalam aplikasi web Anda yang dikembangkan dengan AppMaster tidak hanya menghasilkan pengalaman penelusuran yang lebih efisien dan ramah pengguna; itu juga berkontribusi pada peningkatan optimasi mesin pencari (SEO). Breadcrumbs memberi mesin pencari lebih banyak informasi tentang situs web, menangkap struktur dan hierarkinya, yang pada akhirnya memungkinkan pengindeksan dan peringkat yang lebih baik.

Singkatnya, breadcrumbs merupakan bagian integral dari pengembangan situs web kontemporer dan berkontribusi signifikan dalam menciptakan aplikasi yang terstruktur dengan baik dan mudah dinavigasi untuk beragam pengguna. Dengan memanfaatkan rangkaian alat yang luas seperti AppMaster, pengembang dan pengguna non-teknis dapat dengan mudah mengintegrasikan remah roti ke dalam proyek mereka dan membangun aplikasi web, seluler, dan backend yang sangat skalabel dan efisien yang meningkatkan kepuasan dan produktivitas pengguna.

Posting terkait

Bagaimana Pembuat Aplikasi AI Tanpa Kode Membantu Anda Membuat Perangkat Lunak Bisnis Kustom
Bagaimana Pembuat Aplikasi AI Tanpa Kode Membantu Anda Membuat Perangkat Lunak Bisnis Kustom
Temukan kekuatan pembuat aplikasi AI tanpa kode dalam menciptakan perangkat lunak bisnis khusus. Jelajahi bagaimana alat-alat ini memungkinkan pengembangan yang efisien dan mendemokratisasi pembuatan perangkat lunak.
Cara Meningkatkan Produktivitas dengan Program Pemetaan Visual
Cara Meningkatkan Produktivitas dengan Program Pemetaan Visual
Tingkatkan produktivitas Anda dengan program pemetaan visual. Ungkapkan teknik, manfaat, dan wawasan yang dapat ditindaklanjuti untuk mengoptimalkan alur kerja melalui alat visual.
Panduan Lengkap Bahasa Pemrograman Visual untuk Pemula
Panduan Lengkap Bahasa Pemrograman Visual untuk Pemula
Temukan dunia bahasa pemrograman visual yang dirancang untuk pemula. Pelajari tentang manfaatnya, fitur utamanya, contoh populernya, dan cara menyederhanakan pengodean.
Mulai Gratis
Terinspirasi untuk mencoba ini sendiri?

Cara terbaik untuk memahami kekuatan AppMaster adalah dengan melihatnya sendiri. Buat aplikasi Anda sendiri dalam hitungan menit dengan langganan gratis

Hidupkan Ide Anda