Di dunia global saat ini, pembelajaran bahasa telah menjadi bagian penting dari pengembangan individu dan profesional. Ini membantu orang menjembatani kesenjangan budaya, meningkatkan keterampilan komunikasi, dan meningkatkan prospek karier. Akibatnya, aplikasi pembelajaran bahasa telah mendapatkan popularitas yang signifikan selama bertahun-tahun, dengan jutaan pengguna di seluruh dunia mengandalkan mereka untuk mempelajari bahasa baru dengan kecepatan dan kenyamanan mereka sendiri. Aplikasi pembelajaran bahasa seperti Babbel, Rosetta Stone, dan Duolingo telah merevolusi cara orang belajar bahasa dengan menawarkan pengalaman belajar yang interaktif dan dipersonalisasi saat bepergian.
Mereka membuat belajar lebih menyenangkan melalui gamifikasi, sekaligus memberikan pendekatan ilmiah dan terstruktur yang memungkinkan pembelajar mencapai tingkat kemahiran yang diinginkan secara efisien. Dengan pasar pembelajaran bahasa yang terus berkembang, ada potensi besar bagi pemain baru untuk menciptakan solusi pembelajaran inovatif yang melayani bahasa, kelompok pengguna, atau gaya belajar tertentu. Pada artikel ini, kami akan mengeksplorasi langkah-langkah dan fitur penting untuk membuat aplikasi pembelajaran bahasa yang sukses seperti Babbel dan memandu Anda melalui keseluruhan proses, mulai dari konsep hingga peluncuran.
Menganalisis Babbel: Apa yang Membuatnya Berhasil?
Babbel adalah aplikasi pembelajaran bahasa teratas yang menawarkan skenario percakapan kehidupan nyata yang praktis untuk berbagai bahasa, termasuk Spanyol, Prancis, Jerman, Italia, dan banyak lagi. Diluncurkan pada tahun 2007 sebagai salah satu platform pembelajaran bahasa digital pertama, itu telah berkembang menjadi aplikasi yang sukses dengan jutaan pengguna di seluruh dunia.
Mari kita lihat beberapa fitur unik yang membuat Babbel menonjol di pasar pembelajaran bahasa:
- Konten Menarik: Pelajaran Babbel dirancang agar menarik dan menyenangkan, sehingga memudahkan pembelajar memperoleh keterampilan bahasa baru. Mereka berfokus pada topik percakapan praktis yang mungkin ditemui pengguna dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari perjalanan dan makan hingga pekerjaan dan hubungan pribadi.
- Jalur Pembelajaran yang Dipersonalisasi: Aplikasi menyesuaikan dengan kebutuhan individu pelajar dengan menyediakan jalur pembelajaran yang disesuaikan dengan mempertimbangkan tingkat kemahiran, minat, dan tujuan pembelajaran mereka saat ini. Pengguna juga dapat menyesuaikan pengalaman belajar mereka dengan memilih pelajaran dan topik tertentu.
- Algoritma Cerdas: Babbel memanfaatkan algoritme cerdas yang melacak kemajuan peserta didik dan mengadaptasi materi pembelajaran sesuai dengan itu. Algoritme ini membantu memberikan pengalaman belajar yang lebih personal dengan menampilkan konten yang paling relevan dan memprioritaskan aspek yang perlu ditingkatkan.
- Pengenalan Ucapan: Aplikasi ini menggabungkan teknologi pengenalan ucapan yang memungkinkan pengguna untuk melatih keterampilan pengucapan mereka secara interaktif. Pelajar dapat membandingkan pelafalan mereka dengan penutur asli dan mendapatkan umpan balik langsung atas kinerja mereka.
- Ketersediaan Offline: Mempertimbangkan kebutuhan akan fleksibilitas di dunia yang serba cepat saat ini, Babbel memungkinkan pengguna mengunduh pelajaran untuk penggunaan offline, membuatnya nyaman untuk belajar saat bepergian dan memastikan bahwa pelajar dapat berlatih bahkan tanpa koneksi internet aktif. Dengan menganalisis faktor keberhasilan Babbel, kami dapat mengidentifikasi fitur dan strategi penting untuk dipertimbangkan saat mengembangkan aplikasi pembelajaran bahasa kami sendiri.
Fitur Aplikasi Pembelajaran Bahasa yang Berhasil
Sekarang kita telah membahas popularitas dan kesuksesan Babbel, saatnya untuk menyelami fitur-fitur penting yang harus dimiliki oleh setiap aplikasi pembelajaran bahasa yang sukses:
- Pengenalan Ucapan: Mengintegrasikan teknologi pengenalan ucapan ke dalam aplikasi Anda akan memungkinkan pengguna untuk melatih pelafalan dan mendapatkan kepercayaan diri dalam kemampuan berbicara mereka. Dengan menawarkan umpan balik waktu nyata tentang pelafalan pengguna, aplikasi Anda dapat memungkinkan pembelajar memperbaiki kesalahan dan meningkatkan keterampilan bahasa mereka secara lebih efektif.
- Pembuat Kosakata: Aspek penting dalam mempelajari bahasa baru adalah memperoleh kosakata. Aplikasi Anda harus menawarkan pembuat kosakata komprehensif yang membantu pengguna mempelajari kata dan frasa baru dengan memasukkannya ke dalam pelajaran dan kuis yang ada. Penggunaan teknik pengulangan spasi dapat memastikan bahwa pembelajar mengingat dan mempertahankan kosa kata baru secara efektif.
- Pelajaran Interaktif: Pelajaran yang menarik dan interaktif adalah kunci untuk mempertahankan minat dan motivasi pengguna. Pelajaran harus menarik secara visual, dengan elemen multimedia seperti gambar, klip audio, dan video untuk memperkaya pengalaman belajar. Selain itu, pelajaran harus memasukkan skenario kehidupan nyata yang memungkinkan pembelajar mempraktikkan keterampilan bahasa mereka dalam konteks.
- Pelacakan Kemajuan: Pengguna harus dapat melacak kemajuan mereka melalui dasbor yang menampilkan metrik kinerja yang relevan, seperti pelajaran yang diselesaikan, kosa kata yang dipelajari, dan kelancaran berbicara. Dengan menawarkan representasi visual dari kemajuan pembelajaran, aplikasi Anda dapat mendorong pengguna untuk tetap termotivasi dan tetap berkomitmen pada tujuan pembelajaran bahasa mereka.
- Kuis dan Penilaian: Kuis dan penilaian sangat penting untuk mengevaluasi pemahaman dan retensi pengguna terhadap materi pembelajaran. Menawarkan berbagai format penilaian, seperti pertanyaan pilihan ganda, latihan mencocokkan, dan penyelesaian kalimat, dapat menguji kemampuan pembelajar di berbagai bidang dan memberikan umpan balik yang komprehensif pada bidang yang perlu ditingkatkan.
- Fitur Sosial: Mengintegrasikan fitur sosial ke dalam aplikasi Anda dapat mendorong keterlibatan dan membantu pengguna tetap bertanggung jawab terhadap tujuan pembelajaran mereka. Mengizinkan pengguna untuk terhubung dengan teman, berbagi pembaruan kemajuan, bergabung dengan grup latihan bahasa, atau membandingkan skor mereka di papan peringkat dapat menumbuhkan rasa kebersamaan dan kolaborasi, membuat proses pembelajaran lebih menyenangkan. Dengan menggabungkan fitur-fitur utama ini, aplikasi pembelajaran bahasa Anda dapat menawarkan pengalaman yang menarik dan mudah digunakan yang membedakannya dari kompetisi dan membantu menarik serta mempertahankan basis pengguna yang loyal.
Membuat dan Mengelola Konten untuk Aplikasi Pembelajaran Bahasa Anda
Konten adalah inti dari aplikasi pembelajaran bahasa apa pun. Konten berkualitas tinggi, menarik, dan relevan akan menarik dan mempertahankan pengguna, memastikan keberhasilan aplikasi Anda. Ikuti langkah-langkah ini untuk membuat dan mengelola konten untuk aplikasi pembelajaran bahasa Anda:
- Teliti bahasa target Anda: Pertama, tentukan bahasa yang akan dicakup oleh aplikasi Anda. Perhatikan bahasa populer dan banyak digunakan seperti Inggris, Spanyol, Mandarin, Prancis, dan Jerman. Kemudian, teliti bahasa target secara menyeluruh, dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti tata bahasa, kosa kata, sintaksis, dan sistem penulisan.
- Buat pelajaran yang menarik: Rancang pelajaran yang memfasilitasi pengalaman belajar yang imersif. Buat konten yang mencakup keterampilan membaca, menulis, mendengarkan, dan berbicara. Masukkan elemen multimedia, seperti rekaman audio, gambar, dan video, untuk membuat pelajaran lebih menarik dan mudah diingat. Pecah pelajaran menjadi modul yang lebih kecil dan gunakan penanda kemajuan untuk membantu pengguna tetap termotivasi dan melacak kemajuan mereka.
- Bekerja dengan pakar bahasa: Berkolaborasi dengan penutur asli, ahli bahasa, dan guru bahasa untuk memastikan keakuratan dan keefektifan konten Anda. Pakar bahasa juga dapat membantu membuat konten khusus dialek dan memberikan konteks budaya, memberikan pengalaman belajar yang menyeluruh.
- Terapkan pengulangan berjarak: Pengulangan berjarak adalah teknik pembelajaran yang terbukti melibatkan peninjauan informasi pada interval yang meningkat dari waktu ke waktu untuk meningkatkan retensi jangka panjang. Gunakan teknik ini untuk mendesain struktur konten aplikasi Anda dan menjadwalkan tinjauan kosakata dan tata bahasa, membantu pengguna menyimpan informasi dengan lebih efektif.
- Perbarui dan tingkatkan konten berdasarkan umpan balik pengguna: Analisis umpan balik pengguna dan data penggunaan aplikasi untuk mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan. Perbarui konten Anda secara teratur agar tetap segar dan memenuhi kebutuhan pengguna yang terus berkembang. Ini akan memastikan aplikasi Anda terus memberikan nilai kepada pengguna dan tetap kompetitif di pasar.
Merancang Antarmuka dan Pengalaman Pengguna yang Menarik
Antarmuka pengguna (UI) dan pengalaman pengguna (UX) yang menarik sangat penting untuk keberhasilan aplikasi pembelajaran bahasa Anda. UI/UX yang dirancang dengan baik membantu pengguna menavigasi aplikasi dengan mudah, tetap terlibat, dan pada akhirnya, mencapai tujuan pembelajaran bahasa mereka. Pertimbangkan faktor-faktor ini saat mendesain UI/UX untuk aplikasi pembelajaran bahasa Anda:
- Kejelasan dan kesederhanaan: Menjaga desain tetap bersih dan lugas. Pengguna harus dapat memahami cara kerja aplikasi dan mengakses fitur tanpa kebingungan. Gunakan bahasa yang jelas dan ringkas pada label, tombol, dan elemen UI lainnya.
- Konsistensi: Pertahankan konsistensi dalam elemen desain, seperti warna, font, dan gaya tombol, di seluruh aplikasi. Desain yang konsisten menciptakan rasa keakraban dan membantu pengguna menavigasi aplikasi dengan lancar.
- Kegunaan: Prioritaskan kegunaan dengan memudahkan pengguna untuk berinteraksi dengan aplikasi. Optimalkan target sentuh untuk tombol dan menu dan pastikan ukuran teks cukup besar untuk dibaca dengan nyaman di berbagai ukuran layar.
- Daya tarik visual: Rancang antarmuka yang menyenangkan secara estetika yang mencerminkan kepribadian aplikasi Anda dan daya tarik bagi audiens target Anda. Gunakan elemen yang menarik secara visual, seperti gambar, ikon, dan animasi, untuk menciptakan suasana yang mengundang.
- Navigasi: Menerapkan navigasi yang sederhana dan intuitif, memungkinkan pengguna mengakses berbagai bagian aplikasi dengan mudah. Gunakan hierarki yang jelas dan atur konten secara logis, sehingga pengguna dapat menemukan apa yang mereka cari tanpa tersesat.
- Teknik pengulangan spasi: Menggabungkan teknik pengulangan spasi ke dalam desain aplikasi. Misalnya, tampilkan bilah kemajuan dan pengingat bagi pengguna untuk meninjau materi yang dipelajari sebelumnya pada interval optimal.
- Gamifikasi: Mengintegrasikan elemen gamifikasi, seperti poin, lencana, dan papan peringkat, untuk memotivasi pengguna dan mendorong persaingan yang bersahabat. Gamifikasi dapat membuat pengalaman belajar menjadi lebih menyenangkan, mendorong sesi yang lebih lama, dan meningkatkan keterlibatan pengguna.
Memilih Tumpukan Teknologi yang Tepat
Memilih kumpulan teknologi yang tepat untuk aplikasi pembelajaran bahasa Anda sangatlah penting, karena hal itu memengaruhi kinerja, skalabilitas, dan pemeliharaan aplikasi. Saat memilih tumpukan teknologi, pertimbangkan faktor-faktor berikut:
- Kompatibilitas platform: Putuskan apakah Anda ingin mengembangkan aplikasi asli (khusus untuk satu platform, yaitu iOS atau Android) atau aplikasi hybrid (kompatibel dengan berbagai platform). Aplikasi asli menawarkan kinerja yang lebih baik, sedangkan aplikasi hibrid menghemat waktu dan sumber daya dengan memungkinkan Anda mengembangkan satu aplikasi yang berfungsi di berbagai platform.
- Teknologi backend: Pilih teknologi backend yang dapat diskalakan dan aman. Beberapa kerangka kerja backend yang populer adalah Ruby on Rails, Django, dan Node.js. Solusi backend berbasis cloud, seperti Firebase dan AWS , juga bisa menjadi opsi yang baik, karena menyediakan skalabilitas dan layanan terkelola yang siap pakai.
- Teknologi frontend: Pilih framework atau pustaka frontend yang memungkinkan Anda membuat UI/UX yang menarik. Pilihan populer termasuk React Native, Flutter , dan Ionic. Teknologi ini mendukung pengembangan lintas platform dan menyediakan berbagai komponen yang dapat digunakan kembali untuk pembuatan aplikasi yang lebih cepat.
- Basis data: Pilih basis data yang memenuhi kebutuhan penyimpanan dan pengambilan data aplikasi Anda. Pertimbangkan faktor-faktor seperti skalabilitas, kinerja, dan keamanan saat membuat keputusan. Opsi basis data populer termasuk MySQL, PostgreSQL , dan MongoDB .
- API dan layanan pihak ketiga: Integrasikan API dan layanan pihak ketiga untuk menambahkan fungsionalitas ke aplikasi Anda dan meningkatkan pengalaman pengguna. Misalnya, gunakan Speech-to-Text atau Text-to-Speech API untuk pengenalan dan sintesis suara atau integrasikan layanan terjemahan mesin untuk menyediakan terjemahan instan.
- Pertimbangkan untuk menggunakan platform no-code: Menggunakan platform no-code seperti AppMaster dapat menyederhanakan proses pengembangan aplikasi dan menghemat waktu dan sumber daya. Dengan antarmuka drag-and-drop visualnya, AppMaster memungkinkan Anda membuat fitur khusus untuk aplikasi pembelajaran bahasa Anda tanpa menulis kode apa pun. Bahkan pengguna non-teknis dapat dengan mudah mendesain, mengembangkan, dan menggunakan aplikasi menggunakan platform ini.
Dengan mengikuti pedoman di atas untuk membuat dan mengelola konten, merancang antarmuka pengguna yang menarik dan pengalaman pengguna, serta memilih kumpulan teknologi yang sesuai, Anda akan siap untuk mengembangkan aplikasi pembelajaran bahasa yang sukses seperti Babbel.
Proses Pengembangan Aplikasi: Dari Ide hingga Peluncuran
Mengembangkan aplikasi pembelajaran bahasa yang sukses seperti Babbel melibatkan banyak tahapan, mulai dari konseptualisasi hingga penerapan. Mari kita lihat setiap langkah dari proses pengembangan aplikasi.
Mendefinisikan Tujuan dan Target Audiens
Pertama, Anda perlu menentukan tujuan aplikasi dan menganalisis audiens target Anda. Identifikasi kebutuhan khusus pengguna Anda, termasuk jumlah bahasa yang ingin Anda tawarkan, profil pengguna (pemula, menengah, lanjutan), dan demografi yang Anda targetkan.
Membuat Daftar Fitur
Buat daftar fitur yang akan membuat aplikasi Anda unik dan menarik. Daftar ini harus didasarkan pada analisis Anda tentang audiens target, tujuan aplikasi Anda, dan analisis pesaing. Ambil inspirasi dari aplikasi pembelajaran bahasa yang sukses seperti Babbel dan Duolingo dan lihat fitur apa yang paling cocok untuk mereka.
Merancang UI/UX
Antarmuka yang menarik dan ramah pengguna sangat penting untuk kesuksesan aplikasi apa pun. Untuk aplikasi pembelajaran bahasa, antarmuka harus sederhana dan menarik secara visual. Berkolaborasi dengan desainer UI/UX untuk menciptakan pengalaman pengguna yang intuitif sesuai dengan preferensi audiens target Anda.
Memilih Tumpukan Teknologi yang Tepat
Pilih kumpulan teknologi yang sesuai untuk aplikasi Anda, dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti skalabilitas, performa, dan biaya. Tumpukan yang dipilih harus mendukung fitur dan fungsi aplikasi pembelajaran bahasa Anda. Teknologi yang mungkin termasuk:
- Tampilan depan: Bereaksi, Vue.js, Angular
- Backend: Node.js, Django, Ruby on Rails
- Basis data: MySQL, PostgreSQL, MongoDB
- Pengenalan ucapan: Google Cloud Speech API, IBM Watson Speech to Text
- AI dan ML: TensorFlow, PyTorch, scikit-learn
- Kerangka pengembangan aplikasi: Flutter, React Native, Xamarin
Mengembangkan dan Menguji Aplikasi
Setelah tumpukan desain dan teknologi diselesaikan, mulailah membangun aplikasi dengan membagi pekerjaan menjadi tugas-tugas yang lebih kecil dan dapat dikelola ( menggunakan metodologi Agile ). Saat setiap fitur dikembangkan, lakukan pengujian rutin untuk memastikan bahwa aplikasi bekerja dengan lancar dan memenuhi persyaratan. Pastikan aplikasi menjalani jaminan kualitas (QA) dan pengujian penerimaan pengguna (UAT) yang ketat untuk mengidentifikasi dan memperbaiki masalah atau bug apa pun. Ini juga merupakan kesempatan untuk mengumpulkan umpan balik pengguna akhir dan membuat perubahan yang diperlukan berdasarkan tanggapan mereka.
Peluncuran dan Penerapan Aplikasi
Setelah menyelesaikan proses pengembangan dan pengujian, siapkan aplikasi Anda untuk diluncurkan dengan mematuhi panduan app store (Google Play Store, Apple App Store) dan mengirimkannya untuk ditinjau. Setelah disetujui, luncurkan aplikasi Anda secara resmi dan buat kampanye pemasaran yang kuat untuk menarik pengguna.
Strategi Pemasaran dan Monetisasi
Untuk memastikan aplikasi pembelajaran bahasa Anda berhasil, Anda perlu membuat strategi pemasaran dan monetisasi yang menarik.
Strategi Pemasaran
Berikut adalah beberapa strategi pemasaran untuk mempromosikan aplikasi Anda dan menarik pengguna:
- App Store Optimization (ASO): Optimalkan daftar toko aplikasi dengan kata kunci yang relevan, visual yang menarik perhatian, dan deskripsi yang menarik.
- Pemasaran Konten: Buat konten berharga, seperti entri blog, infografis, dan video, yang menampilkan fitur dan manfaat aplikasi Anda.
- Pemasaran Media Sosial: Libatkan audiens target Anda di platform media sosial populer dan bagikan pembaruan, konten promosi, dan kisah sukses.
- Influencer Marketing: Berkolaborasi dengan influencer, pemimpin pemikiran, dan penggemar bahasa untuk mempromosikan aplikasi Anda dan meningkatkan kredibilitas.
- Program Rujukan: Tawarkan insentif kepada pengguna yang sudah ada untuk merujuk pengguna baru, mendorong pertumbuhan organik.
Strategi Monetisasi
Agar aplikasi Anda menguntungkan, pertimbangkan untuk menerapkan beberapa strategi monetisasi berikut:
- Model Freemium: Menyediakan fitur dasar gratis sambil menawarkan fitur premium atau konten tambahan melalui langganan.
- Model Langganan: Menagih biaya berulang kepada pengguna untuk akses ke konten dan fitur aplikasi Anda.
- Pembelian Dalam Aplikasi: Tawarkan sumber belajar, seperti eBuku, pelajaran, atau tes, untuk dibeli pengguna dalam aplikasi.
- Iklan: Tampilkan iklan yang tidak mengganggu dalam aplikasi Anda dan dapatkan pendapatan berdasarkan tarif per tayangan atau per klik.
- Pemasaran Afiliasi: Promosikan produk/layanan yang relevan dari perusahaan pihak ketiga dan dapatkan komisi untuk setiap prospek sukses yang dihasilkan.
Mengapa Menggunakan Platform No-Code untuk Aplikasi Pembelajaran Bahasa Anda?
Membuat aplikasi pembelajaran bahasa dengan platform no-code, seperti AppMaster, menawarkan beberapa keuntungan:
Pengembangan Cepat dan Mudah
Platform No-code memungkinkan Anda membuat aplikasi pembelajaran bahasa yang dapat disesuaikan dan diskalakan menggunakan fungsionalitas drag-and-drop platform, yang menghilangkan kebutuhan akan keahlian pengkodean. Hal ini memungkinkan Anda berfokus pada penyempurnaan fitur dan fungsi aplikasi tanpa mengkhawatirkan kerumitan teknis.
Hemat Biaya dan Hemat Waktu
Platform No-code mengurangi waktu dan biaya pengembangan dengan menyederhanakan proses pengembangan. Hasilnya, Anda dapat membawa aplikasi pembelajaran bahasa Anda ke pasar lebih cepat dan menghemat uang untuk mempekerjakan dan memelihara tim pengembangan.
Integrasi Tanpa Batas dengan Layanan Lain
Platform No-code, seperti AppMaster, mendukung integrasi layanan pihak ketiga, seperti manajemen basis data, kerangka kerja AI dan ML, serta teknologi pengenalan suara, menyederhanakan pembuatan aplikasi pembelajaran bahasa yang mulus.
Dukungan dan Pemeliharaan Berkelanjutan
Platform seperti AppMaster menawarkan dukungan dan pemeliharaan berkelanjutan, memastikan bahwa aplikasi Anda tetap up-to-date dengan perkembangan dan tren terbaru di industri. Ini memastikan bahwa aplikasi Anda tetap kompetitif dan menarik bagi audiens target Anda.
Memberdayakan Pengguna Non Teknis
Platform no-code memastikan bahwa bahkan pengguna non-teknis dapat membuat dan meluncurkan aplikasi pembelajaran bahasa yang sukses. Ini memperluas potensi inovasi yang mengganggu dan mendemokratisasi pengembangan aplikasi. Mengembangkan aplikasi pembelajaran bahasa seperti Babbel melibatkan pemahaman pasar, menganalisis kebutuhan pengguna, membuat serangkaian fitur unik, dan mengembangkan serta memasarkan aplikasi secara efektif. Memanfaatkan platform no-code seperti AppMaster menyederhanakan proses pengembangan, mengurangi biaya, dan memungkinkan lebih banyak pembuat konten untuk berpartisipasi dalam pertumbuhan industri.
Kesimpulan
Membuat aplikasi pembelajaran bahasa seperti Babbel bisa menjadi usaha yang bermanfaat dan mengasyikkan. Dengan menganalisis faktor kunci yang berkontribusi pada kesuksesan Babbel dan menggabungkannya ke dalam aplikasi Anda, Anda akan berada di jalur yang benar untuk membantu jutaan pengguna merangkul dunia bahasa yang menakjubkan. Singkatnya, fokuslah pada pengembangan aplikasi dengan konten yang menarik dan interaktif, UI/UX yang intuitif dan mudah digunakan, serta elemen gamifikasi yang membuat belajar bahasa menjadi menyenangkan dan membuat ketagihan.
Selain itu, investasikan dalam tumpukan teknologi yang mendukung skalabilitas, dan pilih platform no-code seperti AppMaster untuk pengembangan cepat dan efisiensi biaya. Terakhir, jangan remehkan pentingnya strategi pemasaran dan monetisasi untuk memastikan aplikasi Anda menjangkau audiens yang tepat dan menghasilkan pendapatan. Dengan mengikuti langkah-langkah ini dan memperhatikan umpan balik pengguna, Anda akan siap untuk membangun aplikasi pembelajaran bahasa yang sukses yang berdiri dengan bangga bersama Babbel di dunia layanan pembelajaran bahasa yang kompetitif.