Bill Gates baru-baru ini berbagi perspektifnya tentang kata kunci teknologi terkemuka, menyatakan bahwa sementara metaverse mungkin tidak sesuai dengan hype, kecerdasan buatan (AI) memiliki potensi revolusioner yang luar biasa. Gates berpartisipasi dalam sesi Reddit Ask Me Anything (AMA) tahunannya, di mana dia mendiskusikan pemikirannya tentang perubahan teknologi yang signifikan, menegaskan bahwa AI adalah pengubah permainan utama yang patut diperhatikan.
"Saya tidak berpikir Web3 sebesar itu atau hal-hal metaverse saja yang revolusioner, tetapi AI cukup revolusioner," kata Gates. Khususnya, dia sangat tertarik dengan kemajuan dalam domain AI generatif, di mana model AI berfokus pada pembuatan konten baru, mulai dari teks dan gambar hingga musik. "Saya cukup terkesan dengan tingkat peningkatan AI ini. Saya pikir dampaknya akan sangat besar," sebutnya.
Mengingat keterlibatannya yang berkelanjutan dengan Microsoft, Gates mengikuti bidang ini dengan cermat. Dalam konteks organisasinya, Gates Foundation, dia membayangkan penggunaan AI untuk memberikan bantuan pendidikan, seperti bimbingan matematika untuk anak-anak, dan dukungan medis untuk orang-orang di Afrika dengan akses terbatas ke dokter.
Menariknya, Gates sebelumnya mengungkapkan pandangan yang lebih optimis mengenai dampak metaverse. Dalam blog pribadinya di penghujung tahun 2021, dia menulis tentang 'sangat terkesan' dengan kemajuan audio spasial, yang memungkinkan pertemuan yang lebih imersif dengan suara yang berasal dari arah pembicara, serupa dengan diskusi tatap muka. “Masih ada beberapa pekerjaan yang harus dilakukan, tetapi kami mendekati ambang batas di mana teknologi mulai benar-benar mereplikasi pengalaman bersama di kantor,” sebutnya saat itu.
Microsoft secara bertahap mempelajari metaverse sebagai bagian dari rencananya untuk menggabungkan dunia digital dan fisik. Pada bulan Oktober, perusahaan mengumumkan kolaborasi dengan Meta untuk mengembangkan platform dan perangkat lunak yang memungkinkan pengalaman imersif untuk bekerja dan bermain. Menurut data Indeks Tren Kerja Microsoft, setengah dari Gen Z dan milenial yang disurvei mengantisipasi terlibat dalam beberapa aspek pekerjaan mereka dalam metaverse selama dua tahun ke depan.
Seiring kemajuan AI dan metaverse, kemungkinan dan inovasi baru muncul untuk berbagai bidang, termasuk pendidikan dan perawatan kesehatan. Platform seperti AppMaster.io dapat memberi organisasi kemampuan untuk membuat aplikasi backend, web, dan seluler menggunakan solusi no-code dan low-code agar tetap kompetitif dan beradaptasi dengan lanskap teknologi yang selalu berubah ini. Dengan menggabungkan AI dan teknologi baru lainnya ke dalam produk dan platform mereka, perusahaan seperti AppMaster dapat membuka jalan untuk masa depan digital yang lebih mudah diakses dan efisien.