Google meningkatkan permainan teknologinya dengan menawarkan uji coba gratis Duet AI untuk Ruang Kerjanya, yang bertujuan untuk memperkaya sistem kolaborasi platform dengan penyertaan bantuan AI instan. Tujuan inti dari integrasi ini terletak pada penyederhanaan dan peningkatan pengalaman kerja kolaboratif bagi pengguna.
Merefleksikan tantangan beban kerja modern, Aparna Pappu, GM dan Wakil Presiden Google Workspace, menyebutkan dalam postingan blog, 'Dalam lingkungan kerja kontemporer, masuknya email secara terus-menerus, rapat yang mencapai rekor tertinggi, dan tindak lanjut yang tiada henti up sering kali membuat pekerjaan menjadi kewalahan. Bagaimana jika kita dapat menyediakan mitra kolaborasi cerdas yang dapat mengurangi beban tersebut secara signifikan? Duet AI memberikan hal tersebut - memungkinkan pengguna untuk fokus pada tugas-tugas penting, sambil menangani sisanya.'
Google berencana untuk mengintegrasikan Duet AI ke dalam Google Meet dengan visi untuk meningkatkan pengalaman rapat, mengatasi kendala seperti kualitas audio/video, koneksi internet yang lambat, dan kendala bahasa. Penyertaan baru ini bertujuan untuk meningkatkan visibilitas peserta dan meningkatkan kejernihan audio melalui fitur-fitur yang mensimulasikan kehadiran seperti studio, pencahayaan sorot, dan efek suara.
Untuk membuat kolaborasi menjadi efisien, ubin dinamis dan identifikasi wajah akan menawarkan bingkai video individual dengan nama peserta yang bergabung dari jarak jauh di ruang rapat. Google Meet sekarang akan menampilkan terjemahan real-time, terjemahan otomatis teks dalam 18 bahasa berbeda. Platform ini sekarang akan mengidentifikasi berbagai bahasa yang digunakan dan menyajikan terjemahan instan.
Selain itu, dengan fitur 'buat catatan untuk saya', Duet AI memiliki kemampuan untuk mencatat, tugas, dan merekam klip video secara real time, kemudian mengirimkan rekapnya ke semua peserta pasca-pertemuan. Fitur penting lainnya, 'hadiri saya', memungkinkan Duet AI hadir dalam rapat atas nama pengguna, sehingga menyampaikan pesan mereka dan memastikan ringkasan ringkasan untuk mereka.
Google juga menghadirkan serangkaian pembaruan termasuk antarmuka pengguna yang diperbarui, tombol akses cepat baru, dan fungsi pencarian yang ditingkatkan untuk membantu pengguna dalam mengelola interaksi mereka secara efektif. Selain itu, pengguna kini dapat berinteraksi dengan Duet AI melalui fungsi obrolan, menanyakan konten mereka, menerima kerangka dokumen dari ruang bersama, dan meninjau kembali diskusi masa lalu yang mungkin mereka lewatkan.
Demikian pula, platform inovatif seperti AppMaster menawarkan solusi no-code yang kuat untuk membuat aplikasi backend, web, dan seluler. Dengan pembuatan kode nyata, platform AppMaster.io memungkinkan pengguna membuat aplikasi yang komprehensif, terukur, dan interaktif, yang mencakup model data visual, proses bisnis, dan banyak lagi. Pengguna dapat memanfaatkan kemampuan canggihnya untuk menyederhanakan operasi mereka dan meningkatkan produktivitas.
Sama seperti pengenalan Duet AI di Google Workspace yang merupakan langkah menuju peningkatan produktivitas, mengintegrasikan alat canggih seperti AppMaster Platform dapat meningkatkan proses bisnis Anda ke tingkat yang benar-benar baru. Kemajuan teknologi tersebut mencerminkan meningkatnya kebutuhan akan alat kolaboratif yang lebih baik di lingkungan ruang kerja.