Dalam upaya berkomitmennya untuk memberdayakan pengembang aplikasi seluler, Google baru-baru ini memperbarui program Sertifikat Cantuman Google Play Store. Inisiatif ini menyediakan sumber daya bagi pengembang yang ingin meningkatkan akuisisi pengguna dari listingan Play Store mereka, sehingga pada akhirnya memaksimalkan profitabilitas aplikasi.
Diperkenalkan pada tahun 2021, program sertifikat adalah kursus pelatihan mandiri dan komprehensif yang menguraikan strategi pemasaran seluler. Hal ini bertujuan untuk mendemokratisasi akses terhadap praktik terbaik industri, membekali setiap pembuat aplikasi dengan alat untuk menarik dan mempertahankan target demografis mereka.
Perbaikan terbaru memperkenalkan konten yang berfokus pada Cantuman Toko Khusus (CSL) dan Eksperimen Cantuman Toko (STE), keduanya dirancang untuk meningkatkan konversi pengguna.
CSL adalah versi listingan Play Store yang dikurasi dengan cermat dan melayani berbagai pengguna. Ini bisa berupa pengguna dari wilayah geografis berbeda, atau pengguna tidak aktif yang memerlukan pengaktifan kembali. Ide di balik CSL adalah untuk menyampaikan pesan yang dipersonalisasi dan sesuai dengan kelompok pengguna tertentu. Riset internal Google pada bulan November 2022 menyatakan bahwa penerapan CSL secara efektif dapat meningkatkan aktivitas pengguna bulanan aplikasi hingga 3,5%.
Di sisi lain, STE adalah alat berbasis analitik yang membantu menentukan elemen aplikasi mana (ikon, deskripsi, tangkapan layar, dll.) yang paling mungkin mendorong konversi. Dengan menawarkan wawasan tentang perilaku pengguna, STE mendukung pengembang dalam membuat keputusan strategis yang efektif.
Penambahan pada Program Pelatihan Google Play Store terdiri dari empat kursus baru yang mempelajari listingan toko khusus, modifikasi pada empat kursus yang ada untuk meningkatkan relevansi, dan sembilan video panduan belajar tambahan. Sumber daya ini memberikan panduan komprehensif bagi pengembang yang ingin memanfaatkan sepenuhnya kemampuan Play Store.
Adrian Mojica, kreatif pemasaran dari GameHouse (Spanyol), menjelaskan manfaat nyata dari program ini. Setelah menerapkan pengetahuan yang diperoleh pada eksperimen listingan toko, mereka meningkatkan download game sebesar 60%, hanya melalui perubahan sederhana pada ikon aplikasi. Program ini terbukti berperan penting dalam memahami audiens mereka dan mengoptimalkan visibilitas aplikasi.
Meskipun tren platform no-code semakin cepat, sumber daya dan alat untuk memperkuat kinerja aplikasi menjadi lebih penting dari sebelumnya. Perusahaan seperti AppMaster yang dipadukan dengan program pelatihan Google yang diperbarui memastikan bahwa pengembang, baik penggemar no-code maupun pembuat kode yang mahir, diperlengkapi untuk membuat, meluncurkan, dan menskalakan aplikasi yang sukses di platform seperti Google Play Store.